SMP Xaverius 2 Bandar Lampung kembali menyelenggarakan pesta demokrasi dalam rangka Pemilihan Ketua dan Sekretaris Majelis Perwakilan Kelas (MPK) periode 2025/2026. Kegiatan ini dilaksanakan pada Jumat, 22 Agustus 2025 dengan mengusung tema “Pemimpin dengan hati, melayani dengan aksi untuk XAVEPA Gemilang.”

Acara diawali dengan doa pembuka yang dipimpin oleh Lutgardis. Setelah itu, Pembina OSIS 2024/2025, Ibu Anggun, menyampaikan laporan sekaligus harapan agar pemilihan dapat berjalan dengan lancar.

Selanjutnya, Kepala SMP Xaverius 2 Bandar Lampung, Ibu Sisilia Surasi Andriani, S.Si., M.M., memberikan sambutan. Dalam sambutannya, beliau menekankan pentingnya peran MPK sebagai penghubung aspirasi siswa sekaligus mitra OSIS dalam melaksanakan program sekolah.

Sebagai bentuk apresiasi, beliau juga memberikan hadiah kepada siswa yang berhasil menjawab pertanyaan seputar kepanjangan dan tugas MPK.

Caroline Nicole, Ketua MPK periode 2024/2025, memandu jalannya pesta demokrasi. Ia memperkenalkan para kandidat Ketua dan Sekretaris MPK periode 2025/2026, sebelum dilanjutkan dengan pemaparan visi dan misi masing-masing calon.

Calon Sekretaris MPK 2025/2026

1. Gracella Avariel Christabel

   • Visi: Mewujudkan MPK yang profesional, efektif, dan berlandaskan nilai HK3P.

   • Misi: Menjalin solidaritas, mendengar aspirasi, mengintegrasikan pendapat, serta memecahkan masalah melalui musyawarah.

2. Gwyneth Nathalia Lim

   • Visi: Menjadikan MPK tim yang solid dalam membantu OSIS dan mengharumkan nama sekolah.

   • Misi: Membentuk tim bersemangat, mengorganisasi kegiatan, serta meningkatkan kerja sama antarsiswa.

3. Kinara Larasati

   • Visi: Mewujudkan tata kelola administrasi yang rapi dan terstandarisasi.

   • Misi: Mengelola arsip, inventaris, serta laporan kesekretariatan dengan baik.

4. Keyla Valeria

   • Visi: Menjadikan sekolah berkualitas dengan siswa yang berprestasi, kreatif, dan aktif.

   • Misi: Menumbuhkan iman, menjaga kebersihan lingkungan sekolah, serta memberi teladan positif.

Calon Ketua MPK 2025/2026

1. Yuvanka Prasista (01)

   • Visi: Menjadikan MPK sebagai wadah aspirasi siswa yang kreatif, kritis, dan berdaya aksi.

   • Misi: Mengembangkan program minat siswa, menghadirkan panggung prestasi, menyediakan kotak aspirasi modern, melakukan evaluasi OSIS, menggerakkan Teman Peduli, serta menciptakan kolaborasi inovatif.

2. Mariana Golda Evelina Setiawan (02)

   • Visi: Membawa MPK lebih disiplin dan membangun lingkungan sekolah yang kondusif.

   • Misi: Melaksanakan aksi nyata, menumbuhkan tanggung jawab, menjunjung keterbukaan, serta menghadirkan perubahan positif.

3. Vanessa Angeline Hansen (03)

   • Visi: Mewujudkan MPK yang adil dan bertanggung jawab dengan semangat KAYA (aspirasi, kreativitas, solidaritas).

   • Misi: Mengawasi OSIS, menjalin kerja sama, serta mengutamakan musyawarah.

4. Stefanus Kenndra Setiyono (04)

   • Visi: Menjadikan MPK yang responsif, inovatif, dan bertanggung jawab.

   • Misi: Menyampaikan aspirasi secara objektif, melakukan pengawasan OSIS, membangun budaya kerja sama, serta menghadirkan program ide kreatif dari setiap kelas.

5. Lidwina Jenica Rindi Griselda (05)

   • Visi: Menghadirkan MPK sebagai ruang aspirasi yang kritis, kreatif, dan transformatif.

   • Misi: Mewujudkan aspirasi transparan, partisipasi aktif, program kreatif, komunikasi efektif, serta kepemimpinan yang tanggap.

Tak hanya orasi dari para kandidat, acara juga dimeriahkan dengan penampilan berbakat siswa Xavepa. Penampilan solo song dari Seraphine Celine memukau hadirin dengan suara merdunya, sedangkan solo dance oleh Efendra menghadirkan semangat dengan gerakan energik.

Pemaparan visi dan misi berlangsung penuh semangat. Para kandidat menunjukkan tekad dan komitmen mereka dalam membangun MPK yang lebih baik. Suasana demokrasi sangat terasa ketika seluruh siswa mendengarkan gagasan para calon pemimpin mereka.

Acara ditutup dengan doa bersama dan harapan agar Ketua dan Sekretaris MPK terpilih dapat menjalankan amanah dengan penuh tanggung jawab demi terwujudnya XAVEPA Gemilang.

Penulis: Earlene

Sebagai akhir masa pengabdian, pengurus MPK-OSIS melaksanakan Sidang Laporan Pertanggungjawaban Program Kerja masa bakti 2024–2025. Kegiatan ini dilaksanakan pada Kamis, 21 Agustus 2025, diawali dengan kata pembuka oleh MC, Lucia Harno, kemudian dilanjutkan dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya dan Mars Xaverius.

Setelah itu, kegiatan berlanjut dengan laporan dari Pembina OSIS, Ibu Natalia Anggunn, S.Pd., yang menyampaikan beberapa pesan serta ucapan terima kasih atas kerja keras seluruh pengurus MPK-OSIS. Sambutan berikutnya disampaikan oleh Ibu Sisilia Surasi Andriani, S.Si., M.M., selaku Kepala SMP Xaverius 2 Bandar Lampung. Beliau memberikan apresiasi yang tinggi kepada semua pihak yang hadir dalam sidang, sekaligus mengucapkan terima kasih khusus kepada para pengurus OSIS atas dedikasi dan pengabdian mereka.

Setelah rangkaian sambutan selesai, sidang pertanggungjawaban resmi dibuka oleh Presidium Sidang, Caroline Nicole. Sidang dimulai dengan penetapan tata tertib yang telah disahkan sebelumnya, agar jalannya sidang berlangsung tertib, lancar, dan efektif.

Agenda berikutnya adalah pemaparan laporan pertanggungjawaban program kerja dari masing-masing bidang. Bidang pertama adalah Majelis Permusyawaratan Kelas (MPK), dilanjutkan dengan laporan dari OSIS. Dalam sesi tanya jawab, beberapa anggota MPK terlihat aktif mengajukan pertanyaan untuk memperjelas laporan yang disampaikan, sekaligus membantu mengoreksi sejumlah kekeliruan.

Pemaparan kemudian dilanjutkan oleh masing-masing bidang secara berurutan, yaitu:

1. Bidang Ketakwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa

2. Bidang Pendahuluan Bela Negara (disertai sesi tanya jawab)

3. Bidang Kesegaran Jasmani

4. Bidang Persepsi, Apresiasi, dan Kreasi Seni

5. Bidang Sosial

6. Bidang Kewirausahaan

7. Bidang Kreativitas dan Multimedia

8. Bidang Majalah Dinding

Setiap bidang memaparkan laporan pertanggungjawaban atas program kerja yang telah dilaksanakan selama masa kepengurusan, disertai sesi tanya jawab yang memperkaya diskusi dan evaluasi antar bidang. Setelah semua bidang memaparkan programnya, akhirnya sidang ditutup oleh Presidium Sidang dengan keputusan bahwa semua program kerja dapat diterima dengan catatan beberapa bagian perlu direvisi.

Kegiatan pun diakhiri dengan doa bersama, kemudian ditutup oleh MC dengan ucapan terima kasih atas partisipasi semua pihak.

Terima kasih kepada seluruh pihak yang telah berpartisipasi dalam Sidang OSIS ini. Semoga semangat dan dedikasi kami dapat menjadi inspirasi bagi generasi selanjutnya untuk terus berjuang dan menjadikan SMP Xaverius 2 semakin gemilang dan cemerlang!

Salam Unggul, Transformatif, Berkarakter, Kolaboratif dalam Kemandirian
Xavepa Gemilang!

Penulis: Natasha Giselle

Suasana Hotel Akar Bandar Lampung pada 20 Agustus 2025 dipenuhi semangat kolaborasi. Pada hari ini, dilaksanakan Pelatihan Kehumasan Tenaga Kependidikan Kota Bandar Lampung bersama PWI Provinsi Lampung. SMP Xaverius 2 mengutus satu perwakilan yaitu Bapak Vincen Simatupang dalam kegiatan ini. Pelatihan ini menghadirkan sejumlah narasumber berkompeten yang membawakan materi seputar hukum pers, hubungan pers dengan pemerintah, prinsip dasar jurnalistik, hingga pengenalan fotografi dasar.

Pada materi pertama, Bapak Iskandar Zulkarnain membahas tema “Hukum Pers Bersinergi di Era Digital”. Beliau menekankan bahwa pers adalah lembaga sosial dan media komunikasi, sementara wartawan berperan mencari dan menyajikan berita. Hak-hak pers yang harus dipahami meliputi hak jawab, hak koreksi, dan hak tolak. Selain itu, dijelaskan pula bahwa pers tidak lagi terjerat UU ITE, namun tetap harus mematuhi Kode Etik Jurnalistik yang berisi 11 pasal.

Dalam menghadapi wartawan, humas diingatkan untuk menyiapkan poin utama, tetap tenang, jujur, objektif, memberikan contoh konkret, serta menghindari sikap defensif maupun menjatuhkan pihak lain.

Materi kedua disampaikan oleh Bapak Nizwar, yang menekankan pentingnya “Hubungan Pers dengan Pemerintah dan Tenaga Kependidikan di Kota Bandar Lampung”. Menurutnya, pers berperan sebagai penyambung komunikasi positif dan pilar demokrasi melalui fungsi sebagai penyalur informasi sekaligus pembentuk opini publik. Pemerintah memiliki peran untuk memastikan kebebasan pers, menyediakan akses informasi, serta membangun kemitraan yang sehat. Namun, tantangan tetap ada, mulai dari keterbatasan akses hingga potensi konflik. Kesimpulannya, kerja sama sehat antara pers, pemerintah, dan humas pendidikan sangat penting demi komunikasi yang efektif dan membangun kepercayaan masyarakat.

Selanjutnya, Bapak Munizar membawakan materi ketiga mengenai “Prinsip Dasar Jurnalistik dan Teknik Dasar Menulis”. Ia menjelaskan bahwa jurnalistik adalah disiplin ilmu dalam mengumpulkan, melaporkan, dan menganalisis fakta aktual melalui media massa secara rutin. Seorang wartawan, menurutnya, harus memiliki kecintaan terhadap bahasa, kepekaan pada detail, serta keterampilan menulis, wawancara, investigasi, observasi, hingga riset. Selain itu, wartawan berfungsi sebagai kontrol sosial, sarana informasi, pendidikan, dan hiburan.

Munizar juga menekankan pentingnya memahami nilai berita, sifat berita, serta struktur penulisan straight news dengan sistem piramida terbalik: judul, lead, body, dan ending.

Materi terakhir dibawakan oleh Syahroni Yusuf dengan tema “Pengenalan Fotografi Dasar”. Ia menegaskan pentingnya seorang jurnalis memahami objek liputan agar pesan yang disampaikan melalui foto dapat dimengerti khalayak. Foto jurnalistik bukan hanya sekadar gambar, melainkan memiliki peran penting dalam mendukung penyampaian informasi.

Pelatihan ini diharapkan dapat meningkatkan kompetensi tenaga kependidikan dalam bidang kehumasan, sekaligus memperkuat sinergi antara dunia pendidikan, pers, dan pemerintah di Kota Bandar Lampung.

Penulis: Vincen Simamtupang

Berdasarkan Peraturan Menteri (Permen) terkait Kurikulum Satuan Pendidikan (KSP) 2025, Nomor 13 Tahun 2025 yang mengatur tentang penyesuaian kurikulum pada berbagai jenjang pendidikan, serta pedoman KSP 2025 yang diterbitkan oleh Dinas Pendidikan sebagai panduan bagi satuan pendidikan dalam penyusunan kurikulum, ditegaskan bahwa KSP bukan lagi dokumen mati, melainkan “dokumen hidup” yang terus disesuaikan serta dievaluasi. Penyusunan KSP 2025 berlandaskan pada lima prinsip utama: akuntabel, kontekstual, esensial, partisipatif, dan berpusat pada murid. Berdasarkan hal tersebut, SMP Xaverius 2 menyusun KSP Tahun Pelajaran 2025/2026.

Tim Kurikulum sekolah beserta seluruh guru dan karyawan melakukan analisis kekuatan sekolah untuk menemukan visi dan misi sebagai pernyataan cita-cita atau gambaran ideal tentang masa depan sekolah, serta langkah-langkah konkret yang akan diambil untuk mencapainya. Langkah awal dilakukan dengan menganalisis kekuatan sekolah dengan hasil sebagai berikut:

1. Sumber daya manusia sudah berkualifikasi sesuai standar (profesional).

2. Sumber daya manusia dengan etos kerja yang kuat: disiplin, tanggung jawab, inisiatif, dedikasi, ulet, tekun, jujur, berintegritas, adaptif, berpola pikir berkembang, kolaboratif, serta menghargai waktu.

3. Lokasi sekolah yang strategis.

4. Memiliki input murid dengan kekuatan sebagai berikut:

• Kekuatan Akademik: kemampuan berpikir kritis dan analitis, daya ingat yang kuat, kemampuan memecahkan masalah, kecerdasan tinggi dalam bidang tertentu (matematika, sains, bahasa), kemampuan belajar yang cepat.

• Kekuatan Nonakademik: keterampilan komunikasi yang baik, keterampilan sosial dan kepemimpinan, keterampilan artistik (musik, seni rupa, tari, dll.), keterampilan olahraga, kreativitas dan inovasi.

• Kekuatan Karakter: humanitas, kejujuran dan integritas, disiplin dan tanggung jawab, ketekunan dan semangat juang, empati dan kepedulian sosial kemanusiaan, optimisme dan harapan.

• Kekuatan Belajar: gaya belajar yang efektif, kemampuan belajar mandiri, kemampuan belajar dari pengalaman dan konteks, serta kemampuan beradaptasi dengan perubahan dan lingkungan belajar yang berbeda.

5. Memiliki sarana dan prasarana pendukung yang memadai.

6. Memiliki mitra pendukung yang cukup partisipatif untuk pendidikan.

Dari semua kekuatan yang dimiliki SMP Xaverius 2 Bandar Lampung, maka disusun visi, misi, dan tujuan satuan pendidikan sebagai berikut:

Visi Satuan Pendidikan
Mewujudkan Peserta Didik yang Unggul, Transformatif, Berkarakter, Kolaboratif, dalam Kemandirian

Misi Satuan Pendidikan

1. Memiliki kinerja unggul (excellent performance) secara berkesinambungan melalui program Jejama Helau (Jembatan Jadi Manusia Harmonis Elok Akhlak dan Laku) dalam 8 Jembatan Dimensi Profil Lulusan.

2. Menyelenggarakan pendidikan yang berkualitas (excellent education) dengan menerapkan pembelajaran mendalam secara profesional.

3. Menumbuhkan nilai-nilai sosial (social values) dan kemanusiaan melalui program Asam Bassa (Aset Sampah Bagi Sekolah dan Saya), Sakai Sambayan (Saya Pakai Sampah Bumiku Nyaman), dan gerakan Siswa Peduli.

4. Beradaptasi dengan perubahan melalui kolaborasi dalam kemandirian yang kuat dengan menerapkan program Tapis Berseri (Tabungan Praktik Baik Setiap Hari) dan Sai Wawai (Selalu Ada yang Istimewa Warna-Warni Xavepa).

Visi dan misi sekolah dalam KSP ini menjadi milik semua warga sekolah di SMP Xaverius 2 Bandar Lampung. Oleh karena itu, seluruh guru, karyawan, peserta didik, orang tua, serta para mitra sekolah diharapkan selalu bersinergi untuk mencapai visi “Mewujudkan Peserta Didik yang Unggul, Transformatif, Berkarakter, Kolaboratif, dalam Kemandirian” dengan bersama-sama menjalankan misi SMP Xavepa Gemilang.

Penulis:
Sisilia Surasi Andriani, S.Si., M.M.

Program Jejama Helau (Jembatan Jadi Manusia Harmonis Elok Akhlak dan Laku) SMP Xaverius 2 Bandar Lampung merupakan program penguat kurikulum dalam mengimplementasikan kokurikuler dalam struktur Kurikulum Nasional Tahun Ajaran 2025/2026. Program penguat implementasi Jejama Helau ini menjadi jembatan bagi peserta didik untuk kompeten dalam 8 dimensi profil lulusan melalui pembelajaran mendalam (deep learning), yaitu: Keimanan dan Ketakwaan, Kewargaan, Penalaran Kritis, Kreativitas, Kolaborasi, Kemandirian, Kesehatan, dan Komunikasi.

Program ini didesain dalam sebuah modul berbasis projek. Setiap projek merupakan jembatan yang harus dilewati melalui proses dari perencanaan sampai pada panen hasil. Projek pertama dalam Program Jejama Helau bertema “Kemerdekaan” dengan subtema “Untukmu Indonesiaku.” Projek ini sekaligus menjadi bagian dari perayaan Kemerdekaan ke-80 Republik Indonesia dengan mengintegrasikan kokurikuler antarmapel.

Tim Kokurikuler, di bawah koordinasi Ibu Yohana Susiati, S.Pd., dan Ibu Indah Puspitasari, S.Pd., bersama para fasilitator projek, mengusung tema kemerdekaan yang relevan dengan momen peringatan Kemerdekaan RI ke-80. Subtema “Untukmu Indonesiaku” menambah nuansa nasionalisme dan cinta tanah air dalam Program Jejama Helau Projek 1 ini, sementara kokurikuler antarmapel dapat meningkatkan kolaborasi, kemandirian, dan kreativitas peserta didik.

Kokurikuler model blok ini dijadwalkan pada 11–15 Agustus 2025 dan 17 Agustus 2025, sehingga sangat tepat dalam menyemarakkan HUT Kemerdekaan RI ke-80 di SMP Xaverius 2 Bandar Lampung. Jadwal kokurikuler Projek 1 didesain agar semua peserta didik dapat terus menempa diri menjadi kompeten dalam 8 jembatan, yaitu 8 dimensi profil lulusan:

1. Keimanan dan Ketakwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa,

2. Kewargaan (kebinekaan dan cinta tanah air),

3. Penalaran Kritis,

4. Kreativitas,

5. Kolaborasi,

6. Kemandirian,

7. Kesehatan (fisik dan mental), dan

8. Komunikasi,

serta aspek-aspek per mapel yang relevan dengan tema Projek 1 ini.

Melalui kegiatan Jejama Helau Projek 1 ini, peserta didik tertantang untuk memanfaatkan jadwal blok dalam memahami arti kemerdekaan dan belajar menemukan tekad untuk mengisi kemerdekaan. Selain itu, peserta didik juga belajar berkolaborasi dan mengasah nalar kritis untuk menemukan ide serta gagasan dalam menghasilkan karya, baik dalam kelompok kecil maupun kelompok besar. Titik tekan dari Projek 1 ini adalah kolaborasi dan kemandirian, yang dikemas melalui berbagai perlombaan guna mengasah kemampuan berkreasi sekaligus menguji kemampuan emosional dalam bekerja sama.

Salam Unggul, Transformatif, Berkarakter, Kolaboratif dalam Kemandirian. SMP Xavepa Gemilang!

Penulis:
Sisilia Surasi Andriani, S.Si., M.M.

SMP Xaverius 2 Bandar Lampung memiliki program rutin yang selalu dinantikan oleh seluruh warga sekolah, yaitu SAI WAWAI (Selalu Ada yang Istimewa Warna-Warni Xavepa). Program ini menjadi momen spesial yang digelar setiap pelaksanaan upacara bendera pada minggu genap, sebagai wadah kreativitas siswa untuk menampilkan bakat, inspirasi, dan karya yang membangun semangat positif.

Pada upacara bendera hari Senin ini, petugas upacara berasal dari kelas 9B yang memimpin jalannya prosesi dengan penuh khidmat dan rasa tanggung jawab. Suasana lapangan terasa begitu tertib dan khusyuk, memperlihatkan sikap disiplin seluruh peserta upacara.

Yang membuat upacara kali ini semakin istimewa adalah penampilan SAI WAWAI dari Grace Victorya Tanaka yang membawakan praktik baik berjudul "Menghargai Kemerdekaan Orang Lain". Dalam orasinya, Grace Victorya Tanaka 9A menyampaikan pesan bahwa kita harus menghargai hak dan kebebasan orang lain. Kita semua diatur oleh aturan yang berlaku dan tidak boleh bertindak sesuka hati. Pesan ini mengajak seluruh siswa untuk saling menghormati, menjaga harmoni, dan hidup berdampingan secara damai.

Setelah itu, suasana menjadi semakin khidmat dengan penampilan Luisa Laudia Citra 8B yang membawakan lagu "Indonesia Pusaka". Dengan suara merdu dan penghayatan mendalam, Loisa berhasil menyentuh hati para pendengar. Beberapa guru dan siswa bahkan terlihat menahan haru saat mendengarkan lantunan lagu yang memiliki makna cinta tanah air tersebut.

Program SAI WAWAI bukan hanya sekadar hiburan, melainkan juga menjadi media pembelajaran karakter. Melalui lagu, drama singkat, pembacaan puisi, hingga berbagi praktik baik, siswa diajak untuk mengasah rasa percaya diri, kreativitas, dan rasa cinta tanah air. Hal ini sejalan dengan visi SMP Xaverius 2 untuk membentuk generasi muda yang unggul dalam HK3P, berkarakter, dan beriman.

Dengan adanya kegiatan seperti ini, diharapkan setiap siswa semakin mencintai tanah air dan memahami bahwa semangat kebangsaan dapat diwujudkan dalam berbagai bentuk sederhana-mulai dari menghargai kebebasan orang lain hingga bernyanyi dengan penuh penghayatan.

SAI WAWAI "Selalu ada yang istimewa di Xavepa" karena setiap siswa adalah bintang yang siap bersinar dengan bakat dan kebaikan hati mereka.

Penulis: Lutgardis Cristabel Fanisha

Bandar Lampung, 8–9 Agustus 2025 – SMP Xaverius 2 Bandar Lampung sukses melaksanakan Perkemahan Jumat-Sabtu (Perjusa) dengan mengusung tema “Mewujudkan Pramuka yang Unggul, Transformatif, Berkarakter, Kolaboratif dalam Kemandirian”. Kegiatan ini diikuti oleh 129 murid kelas VII, dengan semangat kebersamaan yang tinggi dan antusiasme luar biasa.

Perjusa merupakan kegiatan rutin sekolah dalam rangka menerima penggalang ramu ke penggalang rakit di pangkalan SMP Xaverius 2 Bandar Lampung serta mengembangkan keterampilan kepramukaan sekaligus menanamkan nilai-nilai karakter positif pada peserta didik. Selama dua hari, para peserta mengikuti beragam kegiatan yang dirancang untuk mengasah kedisiplinan, kepemimpinan, keterampilan lapangan, serta kerja sama tim.

Acara dibuka pada Jumat sore dengan upacara pembukaan yang dipimpin oleh pembina upacara, diikuti pengarahan singkat mengenai tata tertib dan tujuan kegiatan. Malam harinya, suasana semakin meriah dengan api unggun dan pentas seni, di mana para peserta menampilkan kreativitas masing-masing regu melalui lagu, drama singkat, dan permainan interaktif.

Sabtu pagi, para peserta memulai hari dengan senam bersama untuk menyegarkan tubuh. Suasana penuh tawa dan canda membuat pagi itu terasa hangat. Setelah senam, dilanjutkan kegiatan memasak bersama di setiap regu untuk menyiapkan sarapan. Peserta belajar mengolah bahan makanan sederhana, mengatur pembagian tugas, dan menyajikan hidangan bersama teman-teman. Momen ini tidak hanya melatih keterampilan memasak, tetapi juga membangun kerja sama dan rasa tanggung jawab antar anggota regu. Usai sarapan, tibalah saat yang paling dinanti: outbound. Berbagai permainan seru disiapkan untuk melatih kerja sama, komunikasi, dan kekompakan regu. Kegiatan outbound ini dipenuhi tawa, sorakan semangat, dan momen kebersamaan yang berkesan.

Kegiatan ditutup dengan upacara penutupan dan pemberian penghargaan kepada regu-regu yang berprestasi. Rasa bangga dan puas terpancar dari wajah para peserta yang telah mengikuti seluruh rangkaian kegiatan dengan penuh semangat.

Perjusa 2025 di SMP Xaverius 2 Bandar Lampung ini menjadi bukti nyata bahwa kegiatan pramuka masih relevan dan penting dalam membentuk generasi muda yang unggul, berkarakter, kolaboratif, serta mandiri di era yang penuh tantangan.

Penulis: Andreas V Manurung

Pada hari Rabu 30 Juli 2025, SMP Xaverius 2 Bandar Lampung mengadakan pertemuan Orangtua Murid hari ke-3 yaitu orang tua kelas 7 yang bertempat di Aula Wisma Albertus Bandar Lampung. Kegiatan ini merupakan agenda tahunan yang bertujuan untuk menjalin komunikasi yang baik antara pihak sekolah dan orangtua, khususnya bagi siswa yang baru memasuki jenjang pendidikan menengah pertama. Kedatangan para orang tua diawali dengan presensi dan disambut oleh guru serta karyawan & karyawati SMP Xaverius 2 Bandar Lampung.

Pertemuan ini dihadiri oleh Kepala Sekolah Ibu Sisilia Surasi Andriani,S.Si.,M.M, Wakil Kepala Sekolah Bidang Kurikulum Bapak T. Hendri Nugroho S.kom, Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan Ibu Yuliana Sariyanti, S.Pd, Wali Kelas 7, serta seluruh orangtua atau wali siswa kelas 7. Acara dimulai pukul 09.00 WIB dengan dimeriahkan penampilan duet vokal oleh Seraphina Celine kelas 7A dan Jocelyn Heavenly Zion kelas 7D dengan membawakan lagu Selalu Ada Di Nadimu, acara dibuka dengan suara yang hangat dari peserta didik kelas 7.

Kepala SMP Xaverius 2 Bandar Lampung, dalam sambutannya Ibu Sisil menyampaikan ucapan terima kasih atas kepercayaan yang diberikan orang tua untuk menyekolahkan putra dan putrinya di SMP Xaverius 2 Bandar Lampung. Selain itu Bu Sisil juga menyampaikan bahwa dengan adanya pertemuan ini diharapkan tidak ada perbedaan mindset/pola pikir antara rumah dan sekolah, artinya antara orang tua dan guru mampu satu paham dalam visi misi bekerjasama untuk kemajuan dan perkembangan peserta didik yang lebih baik.

Acara selanjutnya merupakan inti dari pertemuan yaitu dengan adanya pemaparan-pemaparan materi serta penyampaian hasil test psikologi yang telah dilaksanakan oleh peserta didik kelas VII. Materi pertama yaitu materi tentang “Kurikukulum dan Penguatan Kurikulum” disampaikan oleh Bapak T. Hendri Nugroho S.Kom dan Ibu Sisilia Surasi Andriani,S.Si., M.M. Dalam materi ini, disampaikan bahwa pembelajaran yang didesign saat ini yaitu pembelajaran dengan pendekatan Deep Learning (Pembelajaran Mendalam) dimana peserta didik diajak untuk lebih paham dan nyata melakukan terkait mata pelajaran yang diampu. Sebagai penguat dari pembelajaran mendalam, Bu Sisil menyampaikan ada program yang dibuat di sekolah, 1) Asam Bassa (Aset Sampah Bagi Sekolah dan Saya), 2) Tapis Berseri (Tabungan Praktik Baik Setiap Hari) dimensi yang dijiwai yaitu mandiri dan bernalar kritis, 3)Sakai Sambayan ( Saya Pakai Sampah Bumiku Nyaman), 4) Sai Wawai ( Selalu Ada Yang Istimewa Warna-warni SMP Xaverius 2) dan yang ke 5) Jejama Helau (Jembatan Jadi Manusia Harmonis Elok Akhlak dan Laku).

Kegiatan selanjutnya merupakan pemaparan materi dan hasil test psikologi peserta didik kelas VII yang disampaikan oleh Bapak Agung Pranggono selaku perwakilan dari Lembaga Grahita. Sebelum pemaparan materi Pak Agung membagikan hasil test psikologi yang telah dilaksanakan oleh peserta didik kelas VII. Pak Agung menyampaikan bahwa kegagalan siswa dalam belajar meliputi 4 hal, 1) Pola Belajar/Gaya Belajar, 2) Pola Kebiasaan/Kedisiplinan, 3) Motivasi Belajar, 4) Tingkat Kecerdasan. Selain itu Pak Agung menyampaikan bahwa yang baik dalam kehidupan yaitu keseimbangan, maka dari itu dari hasil test psikologi yang telah dibagikan, jika masih ada yang nilainya dibawah dan ada yang diatas rata-rata, maka tugas orang tua yaitu membantu menyeimbangkan hal-hal yang masih dirasa kurang baik dalam perkembangan anak.

Acara kemudian dilanjutkan dengan pemaparan program sekolah oleh Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan. Disampaikan berbagai informasi penting seperti tata tertib, jadwal upacara, kegiatan ekstrakurikuler, serta aturan kedisiplinan siswa. Materi selanjutnya yaitu tentang Bimbingan Konseling dimana ditekankan bahwa  pelayanan yang diberikan bimbingan konseling antara lain yaitu, konseling kelompok, konseling individu, bimbingan klasikal, home visit dan pemanggilan orang tua. Penjelasan selanjutnya yaitu tentang WEB atau Media Sekolah dimana dijelaskan bahwa segala kegiatan yang ada di sekolah akan di share dimedia sekolah bisa melalui youtobe, tiktok, instagram dan sebagainya.

Dalam Pertemuan Orang Tua Murid Kelas VII, terdapat pula penampilan dance yang ditampilkan oleh siswa kelas VII D yang menyajikan dance dengan sangat memukau. Hal ini menunjukan bahwa siswa-siswi yang ada di SMP Xaverius 2 Bandar Lampung merupakan siswa-siswi yang berbakat dan berprestasi. Oleh karena itu hal ini patut dan terus dijaga supaya siswa-siswi di SMP Xaverius 2 Bandar Lampung semakin gemilang.

Diakhir kegiatan dibuka untuk sesi tanya jawab, memberikan kesempatan bagi orangtua untuk menyampaikan pertanyaan, saran, atau kekhawatiran mereka terkait proses pembelajaran dan keseharian siswa di sekolah. Banyak orangtua yang antusias dan merasa terbantu dengan adanya forum terbuka ini. Melalui pertemuan ini, diharapkan akan tercipta hubungan yang kuat antara sekolah dan orangtua demi menciptakan lingkungan belajar yang kondusif dan mendukung tumbuh kembang anak secara optimal.

Salam Xavepa Gemilang!!!

Genggam Masa Depan Cemerlang

Penulis

Natalia Anggun Pratiwi, S.Pd